Tes
Kemampuan Dasar adalah tes yang diselenggarakan untuk mengukur kemampuan dasar
yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan seseorang jika yang bersangkutan
diterima sebagai peserta SM-3T. tes Kemampuan Dasar dimaksudkan untuk menggali
pengetahuan, ketrampilam, dan sikap/perilaku peserta ujian yang meliputi
wawasan nasional, nasional, regional, dan internasional maupun kemampuan
verbal, kemampuan kuantitatif, kemampuan penalaran, kemampuan beradaptasi,
pengendalian diri, semangat berprestasi, integritas, dan inisiatif.
Tes
Kemampuan Dasar meliputi:
Tes wawasan kebangsaan
bertujuan untuk menilai kompetensi pelamar dalam hal penguasaan dan kemampuan
mengimplementasikan nilai-nilai 4 (empat) pilar kebangsaan Indonesia yang meliputi:
a.
Pancasila
b.
Undang-Undang Dasar 1945
c.
Bhineka Tunggal Ika
d.
Negara Kesatuan Republik
Indonesia (system tata Negara Indonesia, baik pada pemerintahan pusat maupun
pemerintah daerah, sejarah perjuangan bangsa, peranan Bangsa Indonesia dalam
tahanan regional maupun global, dan kemampuan berbahasa Indonesia secara baik
dan benar).
Pada umumnya TWK adalah tipe soal yang materi-materi ujinya harus
kita hafal dan kita pahami. Soal yang paling sering keluar adalah soal yang
berkaitan dengan isi dan inti yang ada pada pasal-pasal yang ada pada UUD 1945.
Selain itu, sejarah mengenai perjuangan bangsa dan peranan bangsa baik di
regional maupun internasional juga perlu diperhatikan dengan baik.
2.
Tes Intelegensi Umum
dimaksudkan untuk mengetahui kemampuan seseorang yang meliputi:
a.
Kemampuan verbal yaitu
kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tertulis.
b.
Kemampuan numerik yaitu
kemampuan melakukan operasi perhitungan angka dan melihat hubungan diangtara
angka-angka.
c.
Kemampuan berpikir logis
yaitu kemampuan melakukan penalaran secara runtut dan sistematis.
d.
Kemampuan berpikir analitis
yaitu kemampuan mengurai suatu permasalahan secara sistematis.
Tes Intelegensi Umum merupakan tipe soal yang membutuhkan tingka
kosentrasi, daya nalar dan fokus yang cukup tinggi, untuk dapat mengerjakan
soal ini kita harus banyak-banyak berlatih karena model soalnya seperti tes
numerik, tes berpikir logis dan berfikir analitis tidak bias dihafal, tetapi
harus difahami dan dilatih. Pada saat mengerjakan tes ini jangan terpaku pada
soal yang sulit. Kerjakan soal lain yang lebih mudah jika menemukan soal yang
sulit. Sebab tidak ada perbedaan bobot soal pada soal yang ada pada Tes
Intelegensi Umum.
3.
Tes Karakteristik Pribadi
digunakan untuk menilai:
a.
Integritas diri
b.
Semangat berprestasi
c.
Orientasi pada pelayanan
d.
Kemampuan beradaptasi
e.
Kemampuan mengendalikan diri
f.
Kemampuan bekerja mandiri
dan tuntas
g.
Kemauan dan kemampuan
belajar berkelanjutan
h.
Kemampuan bekerja sama dalam
kelompok
i.
Kemampuan menggerakkan dan
mengkoordinir orang lain
j.
Orientasi kepada orang lain
k.
Kreativitas dan inovasi
Pada soal ini tidak ada jawaban yang salah, tidak seperti dua tes
yang telah dijelaskan sebelumnya di atas. Pada tes wawasan kebangsaan dan tes
intelegensi umum jika benar maka mendapatkan poin 5 dan jika salah 0. Sedangkan untuk tes
karakteristik kepribadian poin yang diperoleh menggunakan rentang nilai 1-5. Jadi,
pastikan soal tes karakteristik kepribadian ini terisi semua ketika tes. Tempatkanlah
diri kalian sebagai orang yang baik dan ideal
agar dapat melewati soal ini dengan baik.
No comments:
Post a Comment