Kegiatan yang dilaksanakan selama prakondisi di AAU tidaklah
semenyeramkan ketika kita hanya membayangkannya saja. Ketika kita sudah
mengikuti dan terjun langsung di dalamnya kita akan menemukan ritme dan
alurnya. Dari situlah kita akan tahu bahwa kegiatan yang kita ikuti justru
lebih cenderung bermanfaat bagi kita.
Selain
itu, kegiatan yang dilaksanakan pun menuntut kita untuk mengedepankan sifat
kebersamaan. Menumbuhkan jiwa korsa di dalam diri masing-masing peserta. Hal tersebut
dapat dilihat mulai dari kegiatan yang dilaksanakan pada pagi hari yaitu, makan
pagi.
Pada saat makan waktu untuk berkumpul sudah ditentukan. Dengan cara
berbaris sesuai dengan kelompok yang telah ditentukan kemudian dating ke tempat
makan bersama dalam kondisi masih di dalam barisan. Sehingga tidak ada yang
saling mendahului satu sama lain. Sesampianya di tempat makan kita juga
dibiasakan untuk melestarikan budaya antri. Dalam mengantri mengambil ompreng (nampan makanan) juga masih
dalam barisan kelompok. Ompreng yang telah disediakan oleh pelatih tersebut
sudah dalam keadaan berisi makanan bergizi dengan porsi yang sudah diukur
dengan baik sesuai dengan kebutuhan kita selama menjalani kegiatan prakondisi.
Makan
pagi berlangsung dengan khidmat dengan dipimpin oleh salah satu peserta. Untuk memulai
makan selalu diawali dengan berdoa dan mengucapkan kalimat yang telah diajarkan
oleh pelatih dengan serempak. Waktu makan pun sudah ditentukan, yaitu sekitar 3
menit. Dalam waktu yang cukup singkat tersebut kita diharuskan menghabiskan
makanan yang ada di dalam nampan yang telah dibawa. Jika tidak maka peserta
yang lain harus membantu peserta yang tak dapat menghabiskan makanannya sebelum
waktu habis. Resiko yang harus diterima jika pada saat waktu habis tapi masih
ada makanan yang tersisa di ompreng bisa berupa jalan jongkok dari tempat kamu
makan sampai ke tempat dimana kamu harus meletakkan ompreng setelah selesai
makan.
***
Selain
penanaman sikap kebersamaan, beberapa kegiatan yang lain yang dilaksanakan
adalah mengenai bagaimana bertahan hidup di daerah yang belum dikenal atau
bahkan di alam bebas. Kegiatan yang dikenal dengan nama survival ini pun harus
diikuti oleh seluruh peserta prakondisi. Seluruh peserta dibawa ke suatu daerah
dimana yang kamu temui hanyalah hutan dan semak belukar. Para pelatih hanya
membekali peserrta dengan sebotol air mineral sebagai bekal peserta.
Ketika
peserta sudah berada di alam bebas, pelatih memberikan arahan mengenai
bagaiaman cara bertahan hidup yang baik ketika kita ada di alam bebas. Selesai memberikan
arahan, pelatih juga memberikan contoh nyata ketika ternyata hanya ada ular
yang dapat dijadikan bahan makanan. Mulai dari cara menangkap, menguliti,
memotong, hingga memakannya. Pelatih juga menginformasikan tentang manfaat
beberapa bagian ular yang dapat dijadikan sebagai obat beberapa penyakit.
Materi
yang telah diberikan oleh pelatih tersebut kemudian dipraktekan oleh seluruh
peserta prakondisi. Mulai dari mencari bahan makanan yang dapat dimakan seperti
ubi-ubian. Selain itu, sebagian peserta mulai terlihat antusias untuk mencoba
menangkap ular yang telah disediakan oleh pelatih. Beberapa perserta lainnya
yang mungkin takut atau geli dengan ular lebih memilih untuk tidak mendekat.
Materi-materi
di luar ruangan begitu banyak, selain survival masih ada juga outbound. Kegiatan outbound yang dilaksanakan pun bukanlah sembarang outbound. Setiap kegiatan yang ada harus
dicoba oleh seluruh peserta. Sebab dalam kegiatan tersebut bertujuan untuk
melatih mental dan pribadi masing-masing peserta. Beberapa permainan ekstrim
yang memacu adrenalin juga disajikan dalan kegiatan prakondisi seperti turun
tebing dari menara setinggi 18 meter, dan beberapa kegiatan lain yang biasa
digunakan oleh para taruna Akademi Angkatan Udara berlatih. Jika tidak
mengikuti kegiatan ini para peserta tidak hanya akan mendapatkan sangsi dari
para pelatih melainkan juga perasaan menyesal karena mungkin saja kegiatan yang
seperti ini tidak dapat dirasakan ketika para peserta sudah selesai mengikuti
kegiatan prakondisi.
Dari sekian banyak kegiatan
yang ada pada prakondisi ikutilah dengan baik. Sebab nantinya akan bermanfaat
bagi masing-masing peserta, khususnya bagi para peserta dari program pendidikan
guru sekolah dasar.
No comments:
Post a Comment